TUGAS MAKALAH
ILMU TEKNOLOGI DAN PENGETAHUAN
LINGKUNGAN
NAMA : ADYTIA IHSAN
KELAS : 2IB04
NPM : 10415225
UNIVERSITAS GUNADARMA
2016
2016
KATA PENGANTAR
Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih
lagi Maha Panyayang, saya panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya,
yang telah melimpahkan rahmat, dan hidayah-Nya.
Makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata saya berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Makalah ini telah saya susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini. Untuk itu saya menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam pembuatan makalah ini.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya. Oleh karena itu dengan tangan terbuka saya menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar saya dapat memperbaiki makalah ini.
Akhir kata saya berharap semoga makalah ilmiah tentang limbah dan manfaatnya untuk masyarakan ini dapat memberikan manfaat maupun inpirasi terhadap pembaca.
Bekasi, November 2016
Penyusun
(Adytia Ihsan)
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang Masalah
Lingkungan hidup yang sehat sangatlah penting
bagi kehidupan semua mahluk hidup. Karena lingkungan hidup yang sehat sangat
untuk kesehatan mahluk hidup itu sendiri.
Tetapi belakangan ini banyak permasalahan
yang mencemarkan lingkungan seperti membuang limbah ke sungai. Hal tersebut
membuat air sungai menjadi tercemar. Seharusnya sebagai
manusia harus menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat.
manusia harus menjaga lingkungan tetap bersih dan sehat.
B.
Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan keberlanjutan
pembangunan?
2. Bagaimana mutu lingkungan hidup dengan resiko
3. Bagaimana kesadaran lingkungan?
4. Apa hubungan lingkungan dengan pembangunan?
5. Bagaimana pencemaran dan perusakan lingkungan
hidup oleh proses pembangunan?
C.
Tujuan Masalah
1. Untuk mengetahui pengertian dari
keberlanjutan pembangunan
2. Mengetahui mutu lingkungan hidup dengan resiko
3. Mengetahui kesadaran lingkungan
4. Untuk mengetahui hubungan lingkungan dengan
pembangunan
5. Mengetahui bagaimana pencemaran dan perusakan
lingkungan hidup oleh proses pembangunan
BAB
II
PEMBAHASAN
A. Keberlanjutan
Pembangunan
Pemenuhan kebutuhan dan
aspirasi masyarakat adalah tujuan utama pembangunan. Kebutuhan dasar sebagian
besar penduduk di bumi ini seperti pangan, sandang, papan, pekerjaan perlu
terpenuhi, disamping mempunyai cita-cita akan kehidupan yang lebih baik.
Konsep keberlanjutan
pembangunan mengimplikasikan batas bukan absolut akan tetapi batas yang
ditentukan oleh teknologi dan organisasi masyarakat serta oleh kemampuan
kehidupan bumi menyerap dampak kegiatan manusia.
Keberlanjutan pembangunan adalah pembangunan yang
memenuhi kebutuhan masa kini tanpa mengurangi kemampuan generasi mendatang
untuk memenuhi kebutuhannya. Prinsip-prinsip keberlanjutan pembangunan adalah
sebagai berikut:
1.Menjamin
pemerataan dan keadilan sosial
2.Menghargai
keanekaragaman (diversity)
3.Menggunakan
pendekatan integratif
4.Meminta
perspektif jangka panjang
Di dalam keberlanjutan
pembangunan terkandung dua gagasan penting, yaitu gagasan kebutuhan yaitu
kebutuhan esensial serta gagasan keterbatasan Sehingga
untuk memenuhi dua gagasan tersebut diperlukan syarat-syarat untuk
keberlanjutan pembangunan, sebagai berikut
1.Keberlanjutan
Ekologis
2.Keberlanjutan
Ekonomi
3.Keberlanjutan
Sosial dan Budaya
4.Keberlanjutan
Politik
5.Keberlanjutan
Pertahanan dan Keamanan
B.
Mutu Lingkungan Hidup
Dengan Resiko
Pengertian tentang mutu lingkungan sangatlah penting,
karena merupakan dasar dan pedoman untuk mencapai tujuan pengelolaan
lingkungan. Perbincangan tentang lingkungan pada dasarnya adalah perbincangan
tentang mutu lingkungan. Namun dalam perbincangan itu apa yang dimaksud dengan
mutu lingkungan tidak jelas. Mutu lingkungan hanyalah dikaitkan dengan masalah
lingkungan misalnya pencemaran, erosi, dan banjir. Apa yang dimaksud dengan
Secara sederhana kualitas lingkungan hidup diartikan sebagai keadaan lingkungan
yang dapat memberikan daya dukung yang optimal bagi kelangsungan hidup manusia
di suatu wilayah. Kualitas lingkungan itu dicirikan antara lain dari suasana
yang membuat orang betah/kerasan tinggal ditempatnya sendiri. Berbagai keperluan
hidup terpenuhi dari kebutuhan dasar/fisik seperti makan minum, perumahan
sampai kebutuhan rohani/spiritual seperti pendidikan. Kualitas lingkungan hidup
dibedakan berdasarkan biofisik, sosial ekonomi, dan budaya
Resiko lingkungan yang tidak
sehat sebagai berikut :
1. Penularan Penyakit Melalui Air.
Air adalah mutlak bagi kehidupan. Tetapi jika kualitas
air tidak di perhatikan, maka air dapat menjadi sumber penyebab penyakit. Air
dapat mengandung zat – zat kimia yang berbahaya untuk kehidupan, bila terdapat
pencemaran dengan berbagai sumber alam maupun sumber kehidupan
manusia. Banyak penyakit menular yang bersumber pada air. Penyakit virus
dapat bersumber pada air, seperti radang mata yang sering di dapat setelah
berenang di kolam yang kurang terpelihara. Air selain dapat menularkan penyakit
secara langsung, dapat juga menjadi tempat perindukkan berbagai macam penyakit.
Berbagai serangga memerlukan air untuk berkembang biak seperti nyamuk yang
dapat menularkan berbagai macam penyakit. Tumbuhan air juga dapat menjadi
habitat dari faktor penyakit. Keong air yang dapat memerlukan schistosomiasis
dari tumbuh – tumbuhan air itu. Tikus dan binatang lainnya yang hidup di
sekitar air juga dapat menjadi sumber penyakit manusia, seperti penyakit
leptopirosis.
2. Penularan Penyakit Melalui Udara.
Penyakit dapat ditularkan dengan menghirup penyebab
penyakit dalam pernafasan. Penyakit influenza dan tuberkulosis adalah contoh –
contoh yang terinfeksi melalui udara. Pencemaran udara dengan berbagai bahan
kimia dapat menyebabkan kerusakkan langsung pada paru – paru. Selain itu dapat
menyebabkan iritasi pada paru – paru sehingga mudah terserang oleh penyakit
infeksi sekunder seperti TBC. Selain itu bahan – bahan kimia ini banyak di duga
sebagai penyebab kanker paru – paru misalnya exhaust fume kendaraan bermotor.
3. Penularan Penyakit Melalui Tanah.
Air tanah banyak mengandung penyakit, terutama jika
tercemar oleh kotoran manusia dan hewan, baik secara sengaja maupun tidak
sengaja. Penyakit tetanus dapat terjadi jika luka kena tanah, jika tanah
tercemar oleh kotoran hewan atau manusia, yang mengandung penyebabnya yakni
clostridiumtetani. Di dalam tanah juga banyak di temukan bentuk – bentuk
infeksi berbagai parasit. Cacing – cacing perut penyebarannya melalui tanah, telornya
di keluarkan dengan tinja. Jika sampai di tanah, telor – telor itu akan tumbuh
menjadi bentuk infektif yang sudah siap untuk tumbuh di dalam badan manusia.
Cara penularan dapat terjadi jika telor – telor yang masak ini tertelan oleh
makanan yang tercemar oleh tanah yang mengandung telor tadi atau memakai tangan
yang kotor.
C.
Kesadaran Lingkungan
Menurut Joseph Murphy (1988), Kesadaran
ialah siuman atau sadar akan tingkah lakunya yaitu pikaran sadar yang mengatur
akal dan dapat menentukan pilihan terhadap yang diingini misalnya baik-buruk
Sigmund Freud yang dikutip Monowito (1985), menyatakan bahwa
keadaan manusia dalam sadar itu dapat dinamakan kesadaran atau dapat dibalik
bahwa kesadaran ialah keadaan manusia dalam sadar/siuman dan manusia dalam
sadar itu dapat menginsyafi kesadarannya.
D.
Hubungan Lingkungan Dengan
Pembangunan
Hubungan lingkungan hidup
dengan pembangunan demi peningkatan kualitas dari lingkungan adalah:
1. Menetapkan perijinan dan
lebih meningkatkan pengawasan pada bidang industry di pengolahan limbah cair.
- Mengawasi dan mengendalikan
sumber pencemaran laut.
- Meningkatkan kondisi dan
kualitas sungai.
- Melakukan berbagai pencegahan
polusi-polusi udara.
- Menetapkan sanksi hukum bagi
industry yang berperan aktif menyumbangkan kerusakan lingkungan.
Hubungan yang mendasar antara lingkungan hidup dan
pembangunan memang apabila kita tidak bijaksana dalam melakukan pembangunan,
lingkungan akan cepat rusak, seperti hutan-hutan ditebang demi perluasan lahan,
akibatnya global warning, iklim menjadi ekstrim, suhu di bumi semakin panas,
hewan punah, dan masih banyak lagi, mungkin tidak ada kata terlambat, hanya
saja sekarang kita memang harus lebih berhati-hati dalam membangun berbagai
saran dan prasarana. Jangan sampai hal itu akan menjadi penyumbang kerusakan
lingkungan.
E. Pencemaran
dan Perusakan Lingkungan Hidup Oleh Proses Pembangunan
Sebagaimana diarahkan
dalam GBHN Tahun 1988, pembangunan industri merupakan bagian dari pembangunan
ekonomi jangka panjang untuk mencapai stucture ekonomi yang semakin seimbang
dari sektor industri yang maju dan didukung oleh sektor pertanian yang tangguh.
Selanjutnya digariskan pula bahwa ‑proses industrialisasi harus mampu
mendorong berkembangnya industri sebagai penggerak utama pertumbuhan ekonomi,
pencipta lapangan kerja baru, sumber peningkatan ekspor dan penghematan devisa,
penunjang pembangunan daerah, penunjang pembangunan sektor-sektor lainnya
sekaligus wahana pengembangan dan penguasaan teknologi.
Industrialisasi
merupakan pilihan bagi bangsa Indonesia untuk meningkatkan kesejahteraan
kehidupannya. Hal terseut antara lain disebabkan terbatasnya lahan pertanian.
Industrialisasi merupakan suatu jawaban terhindarnyan tekanan penduduk terhadap
lahan pertanian. Yang perlu mendapatkan perhatian ialah bahwa industri
merupakan salah satu sektor pembangunan yang sangat potensial untuk merusak dan
mencemari lingkunga . apabia hal ini tidak dapat perhatian serius maka ada
kesan bahwa antara industri dan lingkungan hidup tidak berjalan seiring, dalam
arti semakin maju industri maka semakin rusak lingkungan hidup itu.
Industri yang menggunakan teknologi untuk meningkatkan taraf hidup manusia akan memberikan dampak begatif pula berupa pencemaran dan kerusakan lingkungan. Unsur – unsur pokok yang diperlukan untuk kegiatan industri antara lain adalah sumber daya alam ( berupa bahan baku, energi dan air), sumberdaya manusia ( berupa tenaga kerja peda berbagai tingkatan pendidikan), serta peralatan.
Industri yang menggunakan teknologi untuk meningkatkan taraf hidup manusia akan memberikan dampak begatif pula berupa pencemaran dan kerusakan lingkungan. Unsur – unsur pokok yang diperlukan untuk kegiatan industri antara lain adalah sumber daya alam ( berupa bahan baku, energi dan air), sumberdaya manusia ( berupa tenaga kerja peda berbagai tingkatan pendidikan), serta peralatan.
Kegiatan pembangunan
industri yang melibatkan unsur – unsur tersebut dapat menimbulkan dampak
negatif yang berupa :
1. Pandangan yang kurang menyenangkan bagi wilayah industri.
2. Penurunan niali tanah di sekitar industri bagi permukiman.
3. Timbuk kebisingan oleh operasi peralatan.
4. Bahan – bahan buangan yang dikeluarkan oleh industri dapat menggangu dan mengotori udara, air, dan tanah.
5. Perpindahan penduduk yang menimbulkan dampak sosial.
6. Hasil produksi industri dapat mempengaruhi pola hidup masyarakat.
7. Timbulnya kecemburuan sosial.
2. Penurunan niali tanah di sekitar industri bagi permukiman.
3. Timbuk kebisingan oleh operasi peralatan.
4. Bahan – bahan buangan yang dikeluarkan oleh industri dapat menggangu dan mengotori udara, air, dan tanah.
5. Perpindahan penduduk yang menimbulkan dampak sosial.
6. Hasil produksi industri dapat mempengaruhi pola hidup masyarakat.
7. Timbulnya kecemburuan sosial.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Mutu lingkungan hidup haruslah baik karena jika kualitas lingkungan
hidup yang kurang baik akan berdampak negatif terhadap mahluk hidup. Seperti
penularan penyakit di air, penularan penyakit di udara, penularan penyakit di
tanah dan sebagainya.
Maka dari itu manusia harus menjaga lingkungan hidup supaya bisa menjadi
manusia yang sehat jasmani dan rohani.
B. Saran
Pemerintah harus mengeluarkan program-program mengenai kebersihan
lingkungan supaya lingkungan hidup bisa terjaga dan bersih dari penyakit.
Tetapi masyarakat juga harus ikut terjun membantu pemerintah.
Refrensi :
https://clemensbudip.wordpress.com/2011/11/23/pencemaran-dan-perusakan-lingkungan-hidup-oleh-proses-pembangunan/
http://jokowarino.id/beberapa-hubungan-lingkungan-hidup-dengan-pembangunan/
http://www.atobasahona.com/2015/09/pengertian-tentang-kesadaran-lingkungan.html
https://sitfamz.wordpress.com/2013/01/24/mutu-lingkungan-hidup-dengan-resiko/
http://fnphotoart.blogspot.co.id/2014/04/makalah-keberlanjutan-pembangunan-mata.html
http://jokowarino.id/beberapa-hubungan-lingkungan-hidup-dengan-pembangunan/
http://www.atobasahona.com/2015/09/pengertian-tentang-kesadaran-lingkungan.html
https://sitfamz.wordpress.com/2013/01/24/mutu-lingkungan-hidup-dengan-resiko/
http://fnphotoart.blogspot.co.id/2014/04/makalah-keberlanjutan-pembangunan-mata.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar